5 Penemuan Yang Membuat Manusia Kehilangan Kodratnya

http://www.infoanehdunia.com/2017/05/5-hal-yang-menghilangkan-kodrat.html

Makin kesini Ilmu pengetahuan terus berjalan ke arah yang lebih kompleks. Dan manusia semakin dimudahkan dengan bagaimana ilmu pengetahuan menemukan sesuatu hal yang baru dan menerapkannya kedalam sebuah teknologi. Para ilmuwan bekerja semaksimal mungkin untuk membuat penemuan yang menjadikan kehidupan manusia jadi lebih baik lagi dan lebih mudah. Akhirnya, hidup kita memang jauh lebih baik. Bahkan, ilmuwan makin berkembang dalam menciptakan sesuatu.

Saat ini, ilmuwan sudah tidak lagi bekerja untuk menjadikan kehidupan manusia lebih baik, namun menjadikan manusia dapat hidup dengan enak. Manusia diberikan banyak kemudahan melalui teknologi, dan perkembangan teknologi terus berlari dari hari hari. Bukan tidak mungkin, nantinya manusia akan berhenti bergerak karena semua aktivitas manusia terbantukan oleh teknologi dan kita lama kelamaan akan meninggalkan kodrat manusia sesungguhnya.

Bahkan saat ini pun sudah ada beberapa teknologi atau penemuan yang menunjang hal tersebut. Berikut daftar 5 teknologi yang membuat manusia di masa depan jadi malas dan meninggalkan kodratnya.

1. Obat Dengan Efek Olahraga

Untuk menjaga agar tubuh kita tetap sehat, kita membutuhkan olahraga dan mengatur pola makan yang sehat. Orang-orang zaman dulu pun mendapatkan makanan dengan cara berburu dan meramu, yang bisa dikatakan merupakan sebuah kegiatan yang setara dengan olahraga. untuk menjaga tubuh kita agar tetap bergerak adalah hal yang jadi kodrat manusia untuk tetap sehat. Semenjak kegiatan olahraga sudah sangat sulit dilakukan karena kesibukan manusia dalam bekerja para ilmuwan ternyata berpikiran untuk mengembangkan sebuah pil yang bisa menggantikan kegiatan berolahraga.

Pil 'Compound 14' adalah salah satu hasil sukses dalam pengembangan riset ini. Cara kerja pil ini sederhana. Yaitu ketika seseorang meminum pil ini, tubuhnya akan bereaksi seperti orang yang lelah, layaknya sehabis marathon atau di kejar anjing. Dengan ini, tubuh kita menaikkan level metabolisme yang bisa membuat proses penurunan berat badan lebih cepat. Pil ini terbukti mampu menurunkan 5 persen berat badan dalam seminggu, tanpa perlu bergerak sedikit pun Illustrasi nya, seseorang yang memiliki berat 90 kilogram dan meminum compound 14 dia akan mempunyai berat 86,5 kilogram di minggu berikutnya.

2. Enzim Yang Mencegah Kegemukan

Manusia tentu nya dikodratkan untuk makan makanan yang tersedia dan di sediakan oleh alam. Di zaman purba sebelum manusia mengenal teknologi canggih seperti sekarang, manusia bertahan hidup hanya dengan apa yang tersedia dari alam saja. Berbeda dengan saat ini, manusia selalu meng konsumsi makanan yang terlalu banyak diolah dan dimasak, serta dengan porsi glukosa, lemak, dan berbagai macam kandungan yang jahat bagi tubuh.

Masalah yang di temukan oleh para ilmuwan adalah bagaimana cara nya manusia tetap bisa makan makanan enak tersebut tanpa takut dan khawatir ada sesuatu yang menyerang kesehatan tubuh nya. ilmuwan akhirnya berhasil mengembangkan enzim yang dapat mencegah gula dan kemudian disimpan menjadi lemak dalam tubuh.

Normalnya, jika kita meminum satu gelas es krim dan kue, ekstra glukosa yang terdapat pada makanan tersebut akan diproses sebagai sel lemak oleh hati. Namun sebuah enzim yang bernama G3PP, membuat gula yang masuk dalam tubuh berubah menjadi gliserol, sehingga bisa langsung di ekskresi atau di buang oleh tubuh.

Enzim G3PP juga mampu mendetoksifikasi gula. Hal ini akan membuat gula yang berlebih yang seharusnya bisa merusak kemampuan tubuh memproduksi insulin, justru akan terjadi sebaliknya. Di masa depan nanti nya, mengkonsumsi sebuah cake akan sama sehatnya dengan mengkonsumsi sayuran. Karena hal ini Tentu tidak akan ada lagi dikenal istilah berolahraga jika penggunaan enzim G3PP ini telah meluas.

3. Rekayasa Genetik

Sudah menjadi kodrat Dan hukum alam segala hal yang hidup dan bernyawa untuk menjadi tua, namun ternyata hukum alam ini bisa dihentikan atau di reset oleh para ilmuwan yang mampu memprogram ulang semua sel tubuh. Riset ini jadi proyek dari seorang profesor bernama Juan Carlos Izpisua Belmonte, dari Salk Institute di California.Sang profesor menyatakan bahwa penuaan ternyata tidak berlangsung satu arah. Penuaan memiliki 'kelenturan' yang jika dikelola dengan baik, penuaan akan dibalik atau di reverse. Percobaannya untuk memprogram ulang sebuah sel adalah dengan mengubah sel tersebut menjadi seperti sel induk, Percobaan ini dilakukan pada tikus dewasa yang mengalami progeria,atau penuaan dini yang juga bisa menyerang manusia. Setelah melakukan program ulang sel, sistem kardiovaskular dan berbagai organ lain seperti pankreas dan juga jaringan otot tetap berfungsi dengan baik, yang lebih mencengangkan, tikus ini akan hidup 30 persen lebih lama dan tidak akan mengembangkan sel kanker di dalam tubuh nya.

Menurut sang Profesor, jika berhasil dikembangkan untuk manusia, angka harapan hidup manusia bisa meninggi hingga umur 108 tahun. Namun hal ini cukup kontroversial karena untuk mengubah sel tubuh dalam jumlah yang besar untuk menjadi sel induk, yaitu bisa membuat berbagai kegagalan organ, yang bisa berujung pada kematian.

4. Teknologi Yang Dapat Membuat Manusia Belajar Hal Baru

Untuk menjadi individu yang berkualitas, sudah pada hakekatnya setiap manusia harus selalu belajar hal yang baru. Namun dengan adanya teknologi ternyata tidak membuat hal ini berjalan dengan baik. Salah satu contoh kecilnya adalah mengganti fungsi buku tulis dengan laptop atau tablet. sudah banyak sekali bukti ilmiah bahwa menulis dengan tangan memiliki lebih banyak manfaat ketimbang menulis melalui medium komputer atau laptop.

Hal ini terbukti dengan menulis menggunakan media buku tulis mampu meningkatkan kemampuan otak untuk mengingat informasi baru. Namun sebuah studi baru memperlihatkan bahwa mempergunakan laptop di kelas punya lebih banyak kekurangan lain,dari pada ketimbang sekedar memperburuk ingatan manusia untuk menyerap informasi yang baru.

Dilansir dari The Washington Post, sebuah studi yang melibatkan 726 partisipan yang merupakan mahasiswa akademi militer di West Point University, Amerika Serikat, yaitu membagi dua kelas mata kuliah ekonomi antara yang boleh menggunakan teknologi dengan yang tidak. Semua partisipan tersebut ditunjuk secara acak untuk masuk kelas yang boleh memakai tablet atau laptop,serta yang hanya boleh menggunakan buku selama perkuliahan. Setelah penelitian yang dilakukan selama satu semester penuh,nilai ujian akhir para mahasiswa yang berada di kelas yang memperbolehkan menggunakan teknologi, 18 persen lebih buruk ketimbang mahasiswa di kelas non teknologi.

Peneliti pun juga mencatat bahwa di dalam kelas tersebut paling tidak hanya terdapat separuh mahasiswa yang memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk belajar. Para peneliti yang merupakan pengajar Dalam bidang ekonomi di West Point, juga menyimpulkan satu hal yang cukup ditekankan di hasil penelitiannya. Yakni mahasiswa yang dilarang menggunakan teknologi memiliki Indeks Prestasi Kumulatif atau ipk lebih tinggi rata-rata 0,17 poin ketimbang di kelas yang menggunakan teknologi.

Menurut para peneliti, hal ini terjadi karena banyak faktor, antara lain jika menggunakan laptop atau tablet, mereka bisa mendapat akses internet dengan mudah sehingga mudah terdistraksi atau gagal fokus pada pelajaran.Kualitas ilmu yang disampaikan oleh dosen maupun pengajar pun jadi sulit di serap dengan baik, karena kurangnya interaksi yang ada dalam proses belajar mengajar. Sang dosen pun juga tentu tidak seberapa lancar dalam menyampaikan pelajaran karena kurangnya kontak mata kepada mahasiswa.

5. Teknologi Yang Dapat Membuat Manusia Terlahir Kembali

Menurut sebuah penelitian yang dikutip oleh The Huffington Post, 99,9 persen dari informasi yang ada di DNA manusia, semuanya dibagi dengan manusia lain. Hal ini berarti ada 0,1 persen informasi yang sifatnya individual. Dengan ini, ada sekitar 1 megabyte data dari diri kita yang tidak pernah dibagi dengan orang lain. Dari pemikiran atas temuan ini, bayangkan jika kita bisa 'menyimpan' informasi digital dari diri kita, mengingat para peneliti telah mengembangkan cara untuk mengembangkan organ manusia secara struktural, dan juga rekayasa genetik, dan lalu informasi dari DNA tentang diri kita di suntikan kedalam organ dan otak kita yang baru, maka bisa membuat diri kita terlahir kembali dengan memori yang utuh.

Hal ini bisa saja terjadi karena para ilmuwan sudah sangat jauh dalam menghimpun pengetahuan tentang gen manusia. Kehebatan teknologi dan penelitian ilmiah yang tidak pernah berhenti dilakukan telah membuat DNA manusia yang sangat rumit bisa diklasifikasikan dengan presisi yang akurat. Penelitian dan Pengembangan pada DNA dan sel induk sedikit memberi 'harapan' dalam hal kloning megkloning.

Para ilmuwan bahkan telah berhasil mengembangkan 'organ' dari embrio sel induk. Para ilmuwan memprediksi bahwa kloning sangat mungkin dilakukan dan suatu saat umat manusia akan membuat membuat kloning manusia,lengkap dengan cara pembentukan memori, emosi, dan berbagai pengalaman yang dapat membentuk kepribadian kloningan tersebut.

Sulit di bayangkan jika nanti nya kita bertemu dengan kloningan diri kita, yang memori, emosi, sifat dan kepribadian identik 100% dengan diri kita, bisa bisa kloningan kita menganggap kalo dia adalah diri kita yang asli dan kita yang asli adalah kloningan nya dari kloningan kita yang menganggap diri nya adalah kita yang asli entah siapa bakal bingung duluan , diri kita yang asli atau kloningan kita yang menganggap diri nya adalah kita yang asli.

Itulah daftar 5 penemuan yang dapat membuat manusia kehilangan kodratnya, menurut kalian apakah penemuan penemuan yang memungkinkan manusia untuk melawan kodrat nya lebih banyak untung nya atau rugi nya ?.